07 Januari 2009

tukang minyak tanah dan bunga di garasi

Ada minyak tanah yang masih diecer

Ada tanaman berkembang yang bisa hidup berbunga di garasi

 

Pada sesaknya ekonomi, juga keringnya lingkungan kita

Masih ada harapan-harapan yang menyusup dan datang seketika

Mereka bukan hidup segan

Juga tak berharap mati

Mereka berkeras hati demi hidup

Sang tanaman pada keterbatasan lahan

Sang pedagang di perbatasan pasokan

 

Merahnya bunga,

Meski liar dan tak dimaksudkan, namun spontanitas menggubah senyum di bibir

 

Sapaan tukang minyak tanah,

Meski langka, namun irama kaleng mengingatkan bahwa yang kecil pun berhak berjuang untuk hidup

 

Kebahagiaan itu adalah perjuangan hingga nadir atau zenith, yaitu ambang

Dan kegembiraannya adalah bahwa kita masih beroleh hidup untuk berjuang