27 Februari 2012

Saat amarah membara

Logika tak bersua rasa

Kerap kata hanya suara belaka

Dan jangkrik pengisi sela


Malam ini aku merasa lebih akrab dengan jangkrik

Ketimbang mendengar inkonsistensi berisik


Telingaku kupenuhi dengan sahabat alam

Dan maaf, mulutmu tak bermakna untuk ini malam


Published with Blogger-droid v2.0.4

0 comments: