10 Agustus 2010

Adzan Senjakala

Panggilan itu berulang lagi
senjakala hari
tatkala musafir menepi
hijau redup hamparan padi
mentari kian pergi
dan alam yang semakin sunyi

mualim bersih diri
menyikapi hidup sehari
hitung siang
mana nurani, mana zina
dan syukuri malam dengan samadi

bila saatnya menjadi
di ujung manusia sadari
tak lebih insan aku ini
"sekali berarti sesudah itu mati"

isyarat Ilahi
tak sampai aku penuh mengerti
hanya, aku masih mampu samadi
tekuni dan syukuri

0 comments: